Search
24 C
en
  • Sign in / Join
Aceh Suarana.com
Pasang Iklan
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Parlementaria
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Pendidikan
  • Lainnya
    • Kepolisian
    • Ekonomi
    • Mahasiswa
    • DRPD
Aceh Suarana.com
Search
Home ACEH DAERAH Wewenang Penanganan Buaya di Aceh Singkil Beralih ke Kementerian Kelautan dan Perikanan, BKSDA Masih Terlibat
ACEH DAERAH

Wewenang Penanganan Buaya di Aceh Singkil Beralih ke Kementerian Kelautan dan Perikanan, BKSDA Masih Terlibat

Admin- Suarana.com
Admin- Suarana.com
06 Feb, 2025 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

ACEH SINGKIL | Aceh.suarana.com - Kekhawatiran masyarakat setempat pun semakin meningkat, terutama setelah kejadian seorang ibu rumah tangga yang diterkam buaya pada Senin, 27 Januari yang lalu. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Aceh Singkil, Saiful Umar, mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada regulasi yang mengatur tentang kewenangan konservasi buaya di tingkat pemerintah daerah Kabupaten. Menurut Saiful, Diskan Kabupaten Aceh Singkil sebagai SKPK Teknis di bidang Perikanan, bukanlah penanggung jawab dalam penanganan buaya.

“Untuk lebih jelasnya, media dapat mengonfirmasi pemerintah Provinsi sebagai perwakilan pemerintah pusat. Kami berharap perubahan UU ini ditelaah lagi, jangan sampai terkesan melempar tanggung jawab,” ujar Saiful Umar.

Setelah metropolis.id mengkonfirmasi kepada Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi, Aliman, Rabu 5 Februari melalui pesan WhatsApp, bahwa DKP belum
Petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan masih berharap kepada BKSDA dikarenakan mereka yang memang punya ahli terkait hal itu. 

"Ya kita mendengar ada perubahan kebijakan terkait hal ini berdasarkan UU 32/2024 di tingkat kementerian. Namun sampai saat ini belum ada juklak terbaru. Jadi saya kira, kita masih berharap agar BKSDA tetap bersedia menangani masalah ini. Disamping masalah kemanusiaan, teman teman BKSDA juga berpengalaman dalam hal ini,"sebutnya.

Sutikno, Resor KSDA Singkil, juga sedang berkoordinasi dengan tim dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), khususnya PSDKP, untuk menentukan langkah penanganan terhadap buaya yang ditemukan di perairan Desa Teluk Rumbia, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.

 

Muriadi, salah seorang warga Desa Rantau Gedang yang berbatasan langsung dengan Desa Teluk Rumbia, menyatakan bahwa meskipun masalah ini berkaitan dengan wewenang, yang paling penting saat ini adalah respon cepat pemerintah dalam memberikan solusi sosial dan kemanusiaan bagi warga terdampak.

“Keputusan atau solusi apa yang akan diberikan? Kami harap pemerintah daerah memberikan respons yang jelas, jangan sampai ini berlarut-larut. Masyarakat membutuhkan perhatian dalam menghadapi masalah ini,” kata Muriadi.

Muriadi juga menyarankan agar media melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar kawasan yang berpotensi terjadi konflik dengan buaya, jika peraturan baru masih belum jelas. Menurutnya, sosialisasi harus dilakukan bersama dengan pihak BKSDA Aceh Singkil agar masyarakat memahami soal kewenangan, serta menghindari tuduhan yang tidak jelas.

“Sejak kejadian itu, buaya sering terlihat di aliran sungai Teluk Rumbia hingga Rantau Gedang, bahkan para ibu yang biasa memasang perangkap udang (bubu) sejak pagi, kini tidak lagi melakukannya karena trauma,” tambah Muriadi.


Kepala Desa Teluk Rumbia, Pahrul Raji menambahkan bahwa Pihak desa sudah mengirimkan surat kepada Balai Pengelola Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Regional Padang Wilayah Kerja Aceh sesuai intruksi dari anggota BKSDA Aceh Singkil, namun hingga hari ini belum mendapatkan jawaban. 

"Kami sudah mengirimkan surat kepada BPSPL sesuai dengan intruksi anggota BKSDA, namun hingga kini belum ada jawaban," Katanya. 

Dia juga menambahkan dirinya hingga kini merasa bingung, sebab dari pemerintah belum ada yang mengunjungi korban. Dan berharap dan memohon agar kejadian ini tidak dianggap angin lalu. 

"Saya merasa bingung dari semenjak kejadian hingga kini, pemerintah belum ada yang datang. Apalagi sejumlah uang korban dan cincin emas hilang, kemana harus saya sampaikan ini," Ucapnya Dengan nada bingung. 


Dengan adanya peralihan wewenang tersebut, masyarakat berharap agar pemerintah segera memberikan solusi konkret untuk mengatasi masalah ini dan menjaga keselamatan warga di sekitar kawasan perairan, sebab kejadian ini bukan yang pertama melai

Pewarta: Ari Sarli
Via ACEH
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

- Advertisment -

Stay Conneted

facebook Like
youtube Subscribe
instagram Follow

Featured Post

Hidayat Riadi Manik Terpilih Aklamasi Jadi Ketua PMI Aceh Singkil

Redaksi- April 28, 2025 0
Hidayat Riadi Manik Terpilih Aklamasi Jadi Ketua PMI Aceh Singkil
ACEH SINGKIL | Suarana.com - Musyawarah Kabupaten (Muskab) Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Singkil resmi menetapkan Hidayat Ariadi Manik sebagai ketua terpi…

Most Popular

Pemerintah Desa Siti Ambia Gelar Musrenbangdes, Bahas RKP 2025

Pemerintah Desa Siti Ambia Gelar Musrenbangdes, Bahas RKP 2025

February 05, 2025
Pemkab Aceh Singkil Peringati Isra' dan Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H, Untuk Ingatkan Jangan Tinggalkan Shalat

Pemkab Aceh Singkil Peringati Isra' dan Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H, Untuk Ingatkan Jangan Tinggalkan Shalat

February 03, 2025
Warga Mekarjaya Menangkan Perkara Sengketa Tanah yang telah berlangsung hampir satu tahun

Warga Mekarjaya Menangkan Perkara Sengketa Tanah yang telah berlangsung hampir satu tahun

October 29, 2023

Editor Post

Peta Desa Matang Baro Dapat Memudahkan Administrasi dan Pengenalan Desa

Peta Desa Matang Baro Dapat Memudahkan Administrasi dan Pengenalan Desa

January 28, 2025
Aktivis Kalengan mementingkan kelompok sendiri bukan kemaslahatan Aceh Timur

Aktivis Kalengan mementingkan kelompok sendiri bukan kemaslahatan Aceh Timur

November 13, 2024
Surya Paloh Copot Zamzami Dari Sekwil NasDem Aceh, Tunjuk Heri Julius Jadi Sekwil NasDem

Surya Paloh Copot Zamzami Dari Sekwil NasDem Aceh, Tunjuk Heri Julius Jadi Sekwil NasDem

October 24, 2024

Popular Post

Pemerintah Desa Siti Ambia Gelar Musrenbangdes, Bahas RKP 2025

Pemerintah Desa Siti Ambia Gelar Musrenbangdes, Bahas RKP 2025

February 05, 2025
Pemkab Aceh Singkil Peringati Isra' dan Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H, Untuk Ingatkan Jangan Tinggalkan Shalat

Pemkab Aceh Singkil Peringati Isra' dan Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H, Untuk Ingatkan Jangan Tinggalkan Shalat

February 03, 2025
Warga Mekarjaya Menangkan Perkara Sengketa Tanah yang telah berlangsung hampir satu tahun

Warga Mekarjaya Menangkan Perkara Sengketa Tanah yang telah berlangsung hampir satu tahun

October 29, 2023

Media Network

  • Suarana.com
  • Jabar Suarana
  • Jateng Suarana
  • Jatim Suarana
  • Sumsel Suarana
  • Sumut Suarana
  • Aceh Suarana
  • Lampung Suarana
  • Kalbar Suarana
  • Pontianak Suarana
  • Epaper Suarana
  • Tv Suarana
  • Suarana Group
  • Edu Suarana
  • Umkm Suarana
Aceh Suarana.com

PT. Media Suarana Mahesa

Suarana Aceh menghadirkan berita terkini dan terpercaya dari Aceh. Update lengkap seputar politik, budaya, agama, dan peristiwa penting di wilayah Aceh.

Contact us: suaranagroup@gmail.com

DMCA.com Protection Status Google News

Follow Us

© 2024 Aceh Suarana Published By Suarana.com
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Sitemap